Berikut ini adalah 10 peninggalan
peradaban yang telah hilang di dunia...
1. Machu Picchu (Peru)
Machu Picchu (Gunung Tua)
adalah sebuah lokasi reruntuhan Inca pra-Columbus yang terletak di wilayah
pegunungan pada ketinggian sekitar 2.350 m. Machu Picchu berada di atas lembah
Urubamba di Peru, sekitar 70 km barat laut Cusco. Situs ini sempat terlupakan
oleh dunia internasional, tetapi tidak oleh masyarakat lokal. Situs ini kembali
ditemukan oleh arkeolog dari universitas Yale Hiram Bingham III yang
menemukannya pada 1911.
2. Angkor Wat (Kamboja)
Angkor adalah sebuah
rangkaian lokasi ibu kota Kerajaan Khmer dalam periode lama dari abad ke-9
sampai abad ke-15 Masehi. Puingnya terletak di hutan dan tanah perladangan di
utara Danau Besar Tonle Sap, dekat Siem Reap, Kamboja sekarang ini, dan
merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Kuil-kuil di Angkor Wat, sekarang
sebagian besar telah dipugar, merupakan bagian dari contoh arsitektur Khmer.
3. Mesir Kuno
Sebuah peradaban kuno di
bagian timur laut Afrika. Peradaban ini terpusat sepanjang pertengahan hingga
hilir Sungai Nil yang mencapai kejayaannya pada sekitar abad ke-2 SM, pada masa
yang disebut sebagai periode Kerajaan Baru. Daerahnya mencakup wilayah Delta
Nil di utara, hingga Jebel Barkal di Katarak Keempat Nil. Pada beberapa zaman
tertentu, peradaban Mesir meluas hingga bagian selatan Levant, Gurun Timur,
pesisir pantai Laut Merah, Semenajung Sinai, serta Gurun Barat (terpusat pada
beberapa oasis).
Peradaban Mesir Kuno
berkembang selama kurang lebih tiga setengah abad. Dimulai dengan unifikasi
awal kelompok-kelompok yang ada di Lembah Nil sekitar 3150 SM, peradaban ini
secara tradisional dianggap berakhir pada sekitar 31 SM, sewaktu Kekaisaran
Romawi awal menaklukkan dan menyerap wilayah Mesir Ptolemi sebagai bagian
provinsi Romawi. Walaupun hal ini bukanlah pendudukan asing pertama terhadap
Mesir, periode kekuasaan Romawi menimbulkan suatu perubahan politik dan agama
secara bertahap di Lembah Nil, yang secara efektif menandai berakhirnya
perkembangan peradaban independen Mesir.
4. Petra (Yordania)
Petra adalah kota yang
didirikan dengan memahat dinding-dinding batu di Yordania. Petra berasal dari
bahasa Yunani yang berarti ‘batu’. Petra merupakan simbol teknik dan
perlindungan.
Kata ini merujuk pada
bangunan kotanya yang terbuat dari batu-batu di Wadi Araba, sebuah lembah
bercadas di Yordania. Kota ini didirikan dengan menggali dan mengukir cadas
setinggi 40 meter.
Petra merupakan ibukota
kerajaan Nabatean. Didirikan pada 9 SM-40 M oleh Raja Aretas IV sebagai kota
yang sulit untuk ditembus musuh dan aman dari bencana alam seperti badai pasir.
5. Palmyra (Syria)
Palmyra dulunya adalah kota
penting di Syria, terletak di daerah oasis 215 km timur laut Damascus. Dahulu
dikenal dengan nama Tadmor (bahasa Arab). Kota ini dulu terletak dekat sumber
mata air panas, Afga, dan merupakan tempat singgah ideal bagi para kelompok
pengelana dari Iraq – Al-Sham (sekarang Syria, Lebanon, Holy Land, Jordan).
Lokasinya yang strategis membuat Palmyra menjadi kerajaan terkenal dan makmur
pada zamannya abad 2 SM.
6. Pompeii (Italy)
Adalah sebuah kota zaman
Romawi kuno yang telah menjadi puing dekat kota Napoli dan sekarang berada di
wilayah Campania, Italia. Pompeii hancur oleh letusan gunung Vesuvius pada 79
M. Debu letusan gunung Vesuvius menimbun kota Pompeii dengan segala isinya sedalam
beberapa kaki menyebabkan kota ini hilang selama 1.600 tahun sebelum ditemukan
kembali dengan tidak sengaja. Semenjak itu penggalian kembali kota ini
memberikan pemandangan yang luar biasa terinci mengenai kehidupan sebuah kota
di puncak kejayaan Kekaisaran Romawi. Saat ini kota Pompeii merupakan salah
satu dari Situs Warisan Dunia UNESCO.
7. Palenque (Mexico)
Palenque adalah kota
peninggalan bersejarah suku Maya yang berlokasi di kaki gunung Tumbala,
Chiapas, Mexico. Kota bersejarah ini tidak terlalu besar tetapi di dalamnya
memiliki bangunan-bangunan dengan arsitektur indah, patung-patung, ukir-ukiran
yang dibuat oleh suku Maya.
8. Vijayanagar (India)
Vijayanagar adalah sebuah
kerajaan India, sejak 1336 dan terletak di Deccan, India Selatan. Kerajaan
Vijayanagar ditemukan oleh Harihara (Hakka) dan saudaranya Bukka Raya. Kerajaan
ini diberi nama sesuai dengan nama ibukotanya, kini namanya berubah menjadi
Hampi di Karnataka, India. Kerajaan ini berdiri mulai tahun 1336 dan berakhir
pada tahun 1660.
9. Ephesus (Turkey)
Peninggalan Peradaban yang
Telah Hilang di Dunia
Ephesus (Efes bhs Turkey),
kota yg membentang sepanjang 3 km di bagian selatan kota Selcuk, provinsi
Izmir, Turkey. Kota ini dulunya merupakan pusat perdagangan dan pusat agama
Kristen sampai sekarang. Reruntuhan Ephesus merupakan salah satu obyek wisata
favorit di Turkey.
10. Sanchi (India)
Sanchi merupakan komplek
monumen yang menandakan zaman keemasan Budha di masa Kerajaan Ashoka. Kalau
jaman sekarang Sanchi sama dengan stupa, kuil atau tempat kediaman para biksu.
Monumen Sanchi berawal dr abad 3 SM sampai abad 12. Yang paling terkenal dari
Sanchi adalah Stupa 1, yang dibangun oleh Raja Mauryan. Monumen ini berisi
ukir-ukiran yang bercerita tentang sejarah agama Budha.
Berikut ini adalah 10 peninggalan
peradaban yang telah hilang di dunia...
1. Machu Picchu (Peru)
Machu Picchu (Gunung Tua)
adalah sebuah lokasi reruntuhan Inca pra-Columbus yang terletak di wilayah
pegunungan pada ketinggian sekitar 2.350 m. Machu Picchu berada di atas lembah
Urubamba di Peru, sekitar 70 km barat laut Cusco. Situs ini sempat terlupakan
oleh dunia internasional, tetapi tidak oleh masyarakat lokal. Situs ini kembali
ditemukan oleh arkeolog dari universitas Yale Hiram Bingham III yang
menemukannya pada 1911.
2. Angkor Wat (Kamboja)
Angkor adalah sebuah
rangkaian lokasi ibu kota Kerajaan Khmer dalam periode lama dari abad ke-9
sampai abad ke-15 Masehi. Puingnya terletak di hutan dan tanah perladangan di
utara Danau Besar Tonle Sap, dekat Siem Reap, Kamboja sekarang ini, dan
merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Kuil-kuil di Angkor Wat, sekarang
sebagian besar telah dipugar, merupakan bagian dari contoh arsitektur Khmer.
3. Mesir Kuno
Sebuah peradaban kuno di
bagian timur laut Afrika. Peradaban ini terpusat sepanjang pertengahan hingga
hilir Sungai Nil yang mencapai kejayaannya pada sekitar abad ke-2 SM, pada masa
yang disebut sebagai periode Kerajaan Baru. Daerahnya mencakup wilayah Delta
Nil di utara, hingga Jebel Barkal di Katarak Keempat Nil. Pada beberapa zaman
tertentu, peradaban Mesir meluas hingga bagian selatan Levant, Gurun Timur,
pesisir pantai Laut Merah, Semenajung Sinai, serta Gurun Barat (terpusat pada
beberapa oasis).
Peradaban Mesir Kuno
berkembang selama kurang lebih tiga setengah abad. Dimulai dengan unifikasi
awal kelompok-kelompok yang ada di Lembah Nil sekitar 3150 SM, peradaban ini
secara tradisional dianggap berakhir pada sekitar 31 SM, sewaktu Kekaisaran
Romawi awal menaklukkan dan menyerap wilayah Mesir Ptolemi sebagai bagian
provinsi Romawi. Walaupun hal ini bukanlah pendudukan asing pertama terhadap
Mesir, periode kekuasaan Romawi menimbulkan suatu perubahan politik dan agama
secara bertahap di Lembah Nil, yang secara efektif menandai berakhirnya
perkembangan peradaban independen Mesir.
4. Petra (Yordania)
Petra adalah kota yang
didirikan dengan memahat dinding-dinding batu di Yordania. Petra berasal dari
bahasa Yunani yang berarti ‘batu’. Petra merupakan simbol teknik dan
perlindungan.
Kata ini merujuk pada
bangunan kotanya yang terbuat dari batu-batu di Wadi Araba, sebuah lembah
bercadas di Yordania. Kota ini didirikan dengan menggali dan mengukir cadas
setinggi 40 meter.
Petra merupakan ibukota
kerajaan Nabatean. Didirikan pada 9 SM-40 M oleh Raja Aretas IV sebagai kota
yang sulit untuk ditembus musuh dan aman dari bencana alam seperti badai pasir.
5. Palmyra (Syria)
Palmyra dulunya adalah kota
penting di Syria, terletak di daerah oasis 215 km timur laut Damascus. Dahulu
dikenal dengan nama Tadmor (bahasa Arab). Kota ini dulu terletak dekat sumber
mata air panas, Afga, dan merupakan tempat singgah ideal bagi para kelompok
pengelana dari Iraq – Al-Sham (sekarang Syria, Lebanon, Holy Land, Jordan).
Lokasinya yang strategis membuat Palmyra menjadi kerajaan terkenal dan makmur
pada zamannya abad 2 SM.
6. Pompeii (Italy)
Adalah sebuah kota zaman
Romawi kuno yang telah menjadi puing dekat kota Napoli dan sekarang berada di
wilayah Campania, Italia. Pompeii hancur oleh letusan gunung Vesuvius pada 79
M. Debu letusan gunung Vesuvius menimbun kota Pompeii dengan segala isinya sedalam
beberapa kaki menyebabkan kota ini hilang selama 1.600 tahun sebelum ditemukan
kembali dengan tidak sengaja. Semenjak itu penggalian kembali kota ini
memberikan pemandangan yang luar biasa terinci mengenai kehidupan sebuah kota
di puncak kejayaan Kekaisaran Romawi. Saat ini kota Pompeii merupakan salah
satu dari Situs Warisan Dunia UNESCO.
7. Palenque (Mexico)
Palenque adalah kota
peninggalan bersejarah suku Maya yang berlokasi di kaki gunung Tumbala,
Chiapas, Mexico. Kota bersejarah ini tidak terlalu besar tetapi di dalamnya
memiliki bangunan-bangunan dengan arsitektur indah, patung-patung, ukir-ukiran
yang dibuat oleh suku Maya.
8. Vijayanagar (India)
Vijayanagar adalah sebuah
kerajaan India, sejak 1336 dan terletak di Deccan, India Selatan. Kerajaan
Vijayanagar ditemukan oleh Harihara (Hakka) dan saudaranya Bukka Raya. Kerajaan
ini diberi nama sesuai dengan nama ibukotanya, kini namanya berubah menjadi
Hampi di Karnataka, India. Kerajaan ini berdiri mulai tahun 1336 dan berakhir
pada tahun 1660.
9. Ephesus (Turkey)
Peninggalan Peradaban yang
Telah Hilang di Dunia
Ephesus (Efes bhs Turkey),
kota yg membentang sepanjang 3 km di bagian selatan kota Selcuk, provinsi
Izmir, Turkey. Kota ini dulunya merupakan pusat perdagangan dan pusat agama
Kristen sampai sekarang. Reruntuhan Ephesus merupakan salah satu obyek wisata
favorit di Turkey.
10. Sanchi (India)
Sanchi merupakan komplek
monumen yang menandakan zaman keemasan Budha di masa Kerajaan Ashoka. Kalau
jaman sekarang Sanchi sama dengan stupa, kuil atau tempat kediaman para biksu.
Monumen Sanchi berawal dr abad 3 SM sampai abad 12. Yang paling terkenal dari
Sanchi adalah Stupa 1, yang dibangun oleh Raja Mauryan. Monumen ini berisi
ukir-ukiran yang bercerita tentang sejarah agama Budha.
No comments:
Post a Comment