Kemampuan memakai perkakas, sejak dulu dianggap sebagai salah satu ciri khas manusia. Benarkah hanya manusia yang punya kemampuan memakai perkakas ?
Penelitian yang
semakin marak belakangan ini menunjukkan, bahwa hewan juga memiliki kemampuan
menggunakan benda-benda tertentu sebagai alat.
Berikut adalah 10 hewan yang kreatif memanfaatkan benda di
sekelilingnya
1. Simpanse
Selama ini simpanse
dianggap sebagai hewan yang paling dekat dengan manusia, dan terlihat jelas
memanfaatkan perkakas tanpa bantuan manusia. Hewan ini bahkan mampu membuat
tombak untuk memburu primata lain, dan diketahui telah mengembangkan peralatan
khusus untuk memakan gerombolan semut tentara.
2. Gagak
Saat ini terdapat
semakin banyak penemuan yang menunjukkan, gagak dan kerabatnya memiliki otak
burung yang istimewa. Burung ini mahir merangkai ranting pohon, daun, bahkan
bulunya sendiri jadi perkakas. Para peneliti juga telah menemukan bahwa gagak,
bisa saja belajar menjatuhkan batu ke dalam wadah air, agar permukaan airnya
naik.
3. Orang Utan
Orang utan di alam
liar telah belajar dan mewariskan cara membuat peluit dari kumpulan daun. Hewan
ini menggunakan peluit itu untuk mengusir pemangsa. Nampaknya, ini merupakan
tanda pertama kalilnya hewan diketahui menggunakan alat untuk berkomunikasi.
4. Gajah
Gajah terdaftar
sebagai salah satu hewan paling cerdas di dunia, dengan ukuran otak lebih besar
ketimbang hewan darat lainnya. Bahkan, gajah Asia terkenal mampu memodifikasi
ranting untuk memukul lalat, mematahkannya sesuai dengan ukuran ideal untuk
menyerang serangga terbang itu.
5. Lumba-Lumba
Lumba-lumba
terkenal sebagai 'pemikir dari laut', dan baru-baru ini ilmuwan menemukan
mereka juga bisa menggunakan perkakas. Sekelompok lumba-lumba hidunng botol di
Shark Bay, Australia, memegang porifera (spons laut) dengan paruhnya untuk
mengaduk pasir di dasar laut, dan mengungkap persembunyian mangsanya.
6. Berang-Berang
Laut
Berang-berang laut
yang masih sekeluarga dengan musang ini, memakai batu sebagai alat untuk
memukul kerang abalon di karang, dan memecahkan cangkangnya yang keras.
7. Gorila
Gorila bukan hanya
sangat kuat (kekutannya setara dengan 10 orang dewasa), namun mereka juga dapat
berpikir. Gorila liar terkenal dapat menggunakan dahan sebagai tongkat, alat
untuk mengukur kedalaman air, serta memanfaatkan batang semak-semak sebagai
jembatan darurat untuk menyeberangi bagian rawa yang dalam.
8. Gurita
Pengamatan terbaru
terhadap gurita menemukan seekor gurita mampu mengubah batok kelapa baju
pelindung. untuk mengubah tiap paruhan batok kelapa menjadi baju pelindung,
gurita akan duduk di atas batok itu, menegangkan kedelapan tentakelnya kemudian
berjalan menjelajahi dasar laut, dengan seluruh tumpukan batok kelapa itu.
9. Monyet
Monyet (macaque)
yang hidup di sekitar kuil Budha di Lopburi, Thailand, terkenal suka menarik
rambut pengunjung dan menggunakannya untuk membersihkan mulut. Seekor monyet
betina, bahkan akan memperlambat dan melebih-lebihkan gerakannya, ketika
menyadari ada seekor monyet muda yang memperhatikannya menyentak rambut itu maju-mundur di
sela-sela gigi mereka.
10. Hewan Pengerat
Hewan pengerat pun
dapat diajarkan cara memakai perkakas. Degu (hewan pengerat kecil, kerabat
dekat marmut dan chincillas), dapat diajari cara menggunakan penggaruk untuk
mendapatkan makanan mereka. Degu ditempatkan di satu sisi pagar plastik tembus
pandang, sedangkan biji bunga matahari diletakkan di sisi lainnya. Saat makanan
disediakan menggunakan penggaruk kecil, mereka akan menariknya agar dapat
menjangkau biji-biji tersebut.
No comments:
Post a Comment