Pertambangan adalah salah satu jenis kegiatan yang melakukan ekstraksi mineral dan bahan tambang lainnya dari dalam bumi. Penambangan adalah proses pengambilan material yang dapat diekstraksi dari dalam bumi. Tambang adalah tempat terjadinya kegiatan penambangan.
Paradigma baru
kegiatan industri pertambangan ialah mengacu pada konsep Pertambangan yang
berwawasan Lingkungan dan berkelanjutan, yang meliputi :
1. Penyelidikan Umum
( prospecting )
2. Eksplorasi :
eksplorasi pendahuluan dan eksplorasi rinci
3. Studi kelayakan :
teknik, ekonomik dan lingkungan (termasuk studi amdal)
4. Persiapan produksi
( development and construction )
5. Penambangan
(Pembongkaran, Pemuatan, Pengangkutan dan Penimbunan)
6. Reklamasi dan
Pengelolaan Lingkungan
7. Pengolahan ( mineral
dressing )
8. Pemurnian /
metalurgi ekstraksi
9. Pemasaran
10. Corporate Social
Responsibility ( CSR )
11. Pengakhiran Tambang
( Mine Closure )
Berikut kerusakan-kerusakan dahsyat akibat pertambangan di berbagai negara :
7. Pertambangan Permata Ekati , Canada
Yang merupakan kawah raksasa yang lain
di belahan bumi Canada , pertambangan permata Ekati yang berada dibagian utara
benua Amerika yang merupakan pertambangan permata komersial pertama , pertama
dibuka 1998, sebagai efek demam permata sehingga penggalian terus digenjot dan
tanpa ragu digali bagaikan tiada akhir. Sebenarnya hanya berjarak selemparan
batu dari pertambangan permata Diavic sekitar 20 km saja dengan arah lebih
dekat dengan lingkaran Artic. karena sangat dinginnya hingga orang mengatakan
disanalah tempat pinguin lagi backpacking.
Pertambangan Ekati juga dapat diakses melalui jalur melingkar labirin yang mereka
sebut sebagai hair-raising yang hampir selalu ditutupi lapisan es perlu waktu
sekitar 15 menit untuk melaluinya seperti yang pernah ditayangkan pada program
televisi The History Channel’s Ice Road Truckers, yang menampilkan seorang
pengemudi truck yang bergelar Darned crazy canucks, yang menyopir dengan gila
karena pada saat itu mengangkut sekitar 40 juta karat lebih ( sekitar 8000
kg) permata melewati jalan itu dengan sangat stabil.
6. Lubang Pertambangan Grasberg , Indonesia
Dibuka pada tahun 1973, pertambangan Grasberg
ini adalah pertambangan Emas terbesar di dunia serta penghasil tembaga terbesar
ke 3 di dunia. Seperti kita lihat diatas cukup merusak pemandangan dan
keseimbangan alam disana , mempekerjakan 19500 karyawan, dengan saham
mayoritas dimiliki perusahaan yang berbasis di Amerika . Akan tetapi masih
diragukan masalah perizinannya oleh pemerintah Indonesia, apalagi pekerjanya pernah diserang oleh OPM atau gerakan papua merdeka pada tahun 1977.
Saat ini, terlihat semakin curam jalur melingkar yang biasanya dilalui truk penambangan dan masyarakat disana . Pada tahun 2006, telah memuntahkan lebih dari 610800 ton
tembaga dan 58 ton emas, dengan penggalian yang cukup mudah untuk merusak
ekosistem disana serta berbagai ketimpangan alam yang ada disekitar sana,
kontaminasi air serta longsornya tanah pertambangan masih menjadi perhatian
disana dan masih diperdebatkan cukup sengit akan tetapi penggalian tetap
berlangsung hingga saat ini.
5. Pertambangan Chuquicamata, Chile
Chuquicamata yang berada Chile ini adalah
sebuah lubang tambang berukuran raksasa yang masih dalam gejolak dan telah
menghasilkan total 29 juta ton tembaga. Meski telah digali selama lebih dari
100 tahun dengan eksplorasi yang cukup intensif, lubang ini masih bisa disebut
sebagai penghasil tembaga terbesar yang pernah ada dan menjadi lubang terbesar yang pernah ada yakni sepanjang 43 kilometer, dengan lebar sekitar 3 kilometer serta kedalaman
lebih dari 850 meter.
Penambangan tembaga Chuquicamata ini telah dilakukan selama berabad-abad lamanya, ini dibuktikan pada sebuah
penemuan pada tahun 1898, yakni ditemukan sebuah Mumi yang tertanggal 550 masehi yang
ditemukan terjebak didalam sebuah terowongan pertambangan kuno oleh sebuah
yayasan yang bernama Cave-in. Terjadinya penambangan besar bagaikan tersedot
medan magnet demam pertambangan emas merah yang dimulai setelah berakhirnya
perang pasifik, pada saat itu sempat diwarnai berbagai perkemahan penambang. Penambangan ini terkenal dengan bebas aturannya ditandai dengan adanya perjudian,
prostitusi dan banyak di temukannya minuman beralkohol bahkan pembunuhan yang cukup marak di perkemahan tersebut.
4. Pertambangan Escondida, Chile
Pertambangan ini milik sebuah perusahaan yang
bernama The Minera Escondida Mining Co. Perusahaan ini berjalan seiring dengan pembukaan penggalian
pertambangan kembar yang membuat negara Chile menjadi ibukota tembaga terbesar
didunia. Dibangun mulai tahun 1990-an dan pertambangan ini mengambil alih
dominasi pertambangan tembaga sebagai penghasil tembaga terbesar tahunan
didunia, pada tahun 2007 saja pertambangan ini telah menghasilkan 1,48 juta ton dan
menghasilkan keuntungan lebih dari $10,12 miliar dolar Amerika.
Bahkan Pertambangan Escodida telah menjadi sebuah kunci penggerak ekonomi masyarakat
Chile dengan mempekerjakan sekitar 2951 orang secara langsung. Namun sebuah konflik pernah terjadi pada tahun 2006, yang disebabkan karena para pekerja merasa
pembagian keuntungan yang mereka terima tidak sebanding dengan keuntungan yang
sangat tinggi dari hasil penjualan tembaga yang terus melambung. Setelah terjadi perdebatan yang sengit tentang pembayaran tuntutan tersebut, serikat pekerja langsung berorasi dan memblokade jalan menuju pertambangan.
3. Pertambangan Permata Udachnaya , Russia
Seperti penggalian di Sarlacc yang terletak
pada Steroids, pertambangan Udachnaya yang berada di sebuah negara bagian Russia, lebih tepatnya terletak di Republik Sakha dengan populasi penduduk yang sangat jarang dan berada diluar lingkaran kutup utara atau samudera Artic.
Pertambangan Udachnaya merupakan sebuah galian permata terbuka yang berukuran raksasa dan memiliki kedalaman lebih dari 600 meter yang melubangi kerak bumi. Seperti yang anda lihat pada gambar, sebuah lubang yang cukup besar dan dalam.
Setelah ditemukannya kandungan permata di tempat itu pada tahun 1955, hanya sehari setelah peresmian pertambangan. Pipa pertambangan Udachnaya yang dikendalikan oleh perusahaan Alrosa ( perusahaan permata terbesar di Russia ) langsung melakukan eksploitasi besar-besaran di daerah itu, bahkan kabarnya perusahaan Alrosa telah menghentikan operasional tambang terbukanya pada tahun 2010 lalu, ini artinya mereka beroperasi selama 45 tahun, ini terdengar sedikit menyenangkan.
Hasil tambang batu permata Udachnaya kabarnya juga memiliki nilai jual yang cukup mahal di pasaran dan pertambangan ini selalu digenjot produksinya untuk memenuhi permintaan pasar serta keserakahan finansial pemiliknya.
Pertambangan Udachnaya merupakan sebuah galian permata terbuka yang berukuran raksasa dan memiliki kedalaman lebih dari 600 meter yang melubangi kerak bumi. Seperti yang anda lihat pada gambar, sebuah lubang yang cukup besar dan dalam.
Setelah ditemukannya kandungan permata di tempat itu pada tahun 1955, hanya sehari setelah peresmian pertambangan. Pipa pertambangan Udachnaya yang dikendalikan oleh perusahaan Alrosa ( perusahaan permata terbesar di Russia ) langsung melakukan eksploitasi besar-besaran di daerah itu, bahkan kabarnya perusahaan Alrosa telah menghentikan operasional tambang terbukanya pada tahun 2010 lalu, ini artinya mereka beroperasi selama 45 tahun, ini terdengar sedikit menyenangkan.
Hasil tambang batu permata Udachnaya kabarnya juga memiliki nilai jual yang cukup mahal di pasaran dan pertambangan ini selalu digenjot produksinya untuk memenuhi permintaan pasar serta keserakahan finansial pemiliknya.
2. Pertambangan Permata Mirny , Russia
Berada di sebuah kota yang bernama Siberia
yang terkenal dengan sebutan Mir Diamond Mine. Pertambangan ini merupakan lubang tambang berlian terbuka yang terbesar didunia,
terkenal juga dengan nama monster Russia memiliki lubang permukaan berdiameter
1,2 km serta kedalaman 525 meter. Saking besarnya lubang sehingga membuat arus
angin seakan tersedot kedalamnya bahkan dapat menimbulkan efek downdraft pada sebuah helikopter yaitu bisa menyebabkan sebuah helikopter tersedot kedalam lubang kemudian bertabrakan. Kawasan ini sangat terkenal dengan sebutan " No Fly Zone " disekitar lubang.
Setelah ditemukannya pada tahun 1955 , para
pekerja di Mir harus mengatasi keadaan suhu dingin yang cukup ekstrim dan dapat membuat tubuh menjadi beku, serta hal-hal yang lain di musim dingin yang bisa
menghancurkan, contohnya menghancurkan ban kendaraan dan logam. Dan dihentikan masa operasionalnya pada tahun
2001, Pertambangan ini telah memproduksi 10 juta karat ( sekitar 2 ton ) permata pertahun pada puncaknya. Kabar
baiknya pemerintah telah merencanakan untuk melakukan reklamasi lubang tersebut dengan sebuah gedung
enkapsulasi.
1. Bingham Canyon Mine, USA
Jadi inilah yang mereka sebut sebagai he
carbuncle supremo, sebuah pertambangan Bingham Canyon yang berada di sebuah
negara bagaian Amerika yang bernama Utah. Pertambangan ini merupakan lubang pertambangan
terbesar didunia buatan manusia yang masih ada sampai saat ini . Berbentuk lubang raksasa dengan lebar 4
kilometer dan tetesan lilit perus sedalam 1,2 kilometer kedalam permukaan
tanah. Mulai diextraksi pada tahun 1863 dan telah mencatat hasil pertambangan
lebih dari 17 juta ton tembaga serta 715 ton emas.
Pertambangan Bingham
Canyon Mine pada tahun 1900-an banyak kamp-kamp
pertambangan berbaris menjajar sepanjang dinding ngarai yang cukup terjal,
akan tetapi beberapa dari mereka harus tersingkir dikarenakan perkembangan
pertambangan. Pada masa operasinya pertambangan ini telah telah memperkerjakan sebanyak 1400 pekerja serta
menghasilkan 50000 ton material yang harus dipindahkan setiap harinya . Pertambangan Bingham Canyon Mine telah menghentikan operasi penambangannya pada tahun 2013 lalu.
No comments:
Post a Comment