Indonesia adalah negara yang kaya. Di negara
kepulauan ini, kita bisa menemukan berbagai jenis flora dan fauna. Bahkan ada
pula hewan-hewan yang hanya bisa dijumpai di Indonesia atau yang merupakan
hewan endemik.
Sayangnya, meski merupakan hewan yang sangat
dilindungi, hewan-hewan tersebut menjadi salah satu komoditi penting para
pemburu liar. Tak jarang, demi pundi-pundi rupiah, mereka relauntuk menjual
hewan-hewan tersebut.
1. Orang Utan
Binatang yang satu ini dikenal berasal dari
tanah borneo atau Kalimantan. Sebenarnya, bukan hanya di Kalimantan, ada pula
orang utan yang berasal dari Sumatera. Orang utan yang berasal dari Sumatera
mempunyai nama ilmiah Pongo abelii. Sementara orang utan dari tanah Borneo
memiliki nama ilmiah Pongo pygmaeus.
Orang utan merupakan hewan yang banyak
menghabiskan waktunya hidup di atas pohon atau arboreal. Mereka juga dikenal
sebagai salah satu hewan yang memiliki tingkat intelejensi yang tinggi. Selain
itu, orang utan bisa hidup hingga berusia 30 tahun, baik di penangkaran ataupun
di alam liar.
2. Badak Jawa
Badak Jawa atau yang juga disebut dengan nama
badak Sunda dan badak bercula satu merupakan hewan yang sangat dilindungi.
Jumlah hewan ini pun diperkirakan sudah sangat kritis, hanya mencapai angka
puluhan. Padahal dulunya, badak ini tak hanya hidup di tanah jawa, namun juga
bisa dijumpai di seluruh nusantara.
Sayangnya, perburuan liar membuat jumlah
badak Jawa terus mengalami penurunan. Binatang ini biasanya diambil bagian
culanya yang biasa dimanfaatkan untuk pengobatan tradisional ala Tiongkok.
Terlebih harga cula badak juga sangat tinggi.
3. Badak Sumatera
Berbeda dengan badak Jawa, badak Sumatera
yang memiliki nama ilmiah Dicerorhinus sumatrensis punya dua cula. Mereka
memiliki tinggi sekitar 120 hingga 145 sentimeter dengan panjang mencapai 250
sentimeter dan bobot sekitar 500-800 kg. Dan seperti halnya badak Jawa, badak
Sumatera juga terancam punah.
4. Tarsius Bangka
Primata yang juga disebut dengan nama
Mentilin ini merupakan hewan endemik di Sumatera dan Kalimantan. Tarsius ini
juga dijadikan salah satu hewan yang sangat khas dari provinsi Bangka Belitung,
terlebih hewan ini mempunyai nama ilmiah Tarsius bancanus.
Hewan ini memiliki panjang sekitar 12 sampa
15 sentimeter dengan bobot mencapai 128 gram untuk jantan dan 117 gram untuk
betina. Hewan ini juga memiliki bulu berwarna coklan kemerahan hingga abu
kecoklatan.
5. Harimau Sumatera
Lagi-lagi hewan asli Indonesia ini juga
terancam kepunahan. Harimau ini merupakan subspesies dari Panthera tigris dan
memiliki nama ilmiah Panthera tigris sumatrae. Harimau ini dikenal sebagai
subspesies harimau paling kecil dan memiliki warna paling gelap dibandingkan
subspesies lainnya.
Manfaat Singkong Untuk Melangsingkan Tubuhprotein C yang membuat detak jantung tepat waktu
ReplyDelete